Indikasi Dugaan Pungutan Lagi!!! Salah Satu Ketua Abdesi Kecamatan Mengeluh Terkait Himbawan Untuk Setoran Lagi,Biaya Menghadiri Pelantikan Bupati Terpilih Di Jakarta.
Lampung Barat -Salah satu ketua DPK Abdesi kecamatan yang tidak ingin di publikasi kan nama nya demi keamanan dan Kenyamanan dirinya kepada awak media sempat mengeluh kerena diri nya sempat di telpon oleh oknum pengurus ABDESI Kabupaten Lampung Barat untuk kembali di minta setoran sebesar Rp 20 juta per DPK Abdesi atau sebesar Rp 2 juta per pekon dengan alasan untuk biaya menghadiri pelantikan bupati terpilih nanti yang rencana nya pelantikan tersebut akan di adakan di jakarta pada tanggal 6 pebuari 2025 mendatang.
Sumber ini juga mengatakan, disuruh untuk tekan tekan peratin di kecamatan Masing masing kami terus terang sudah tidak ada uang lagi mungkin kami akan mengucapkan selamat Terpilihkepada bupati terpilih setelah beliau berada di lampung barat nanti,ujar nya .
Saya tidak berani kalau mau di suruh mengkordinir uang tersebut saya tau ekonomi Rekan rekan peratin saat ini lagi susah lagi pula bukan nya setoran itu sudah di kasih masa mau nambah terus ujar sumber, kalau nanti ada pemeriksaan dari Aparat penegak hukum yang mempertanyakan setoran tersebut kami akan terus terang dan akan kami buka semua nya masa ga ada cukup cukup nya keluh salah satu peratin yang menjabat sebagai salah satu ketua DPK Abdesi kecamatan di lampung Barat .
Pertanyaan nya Apakah kepala kejaksan tinggi lampung yang rekam jejak nya dalam pemberantasan korupsi tidak di ragu kan lagi mampu mengusut isu setoran dana desa di lampung Barat ini yng sangat merugikan peratin di sana.
Kita tau sebelum nya beredar di sejumlah pemberitaan media dan tiktok serta pernyataan salah satu Ormas GMBI ada nya setoran sebesar Rp 16 sampai Rp 18 juta yang di tarik dari kepala desa. Semestinya aparat penegak hukum jangan diam dan berpangku tangan segera adakan pemeriksaan agar terjawab sudah siapa oknum yang suka bermain dalam pengelolaan dana desa di sana , mungkin kerena besar nya setoran dana desa yng menjadi beban para peratin di lampung barat sehingga membuat pembangunan yng bersumber dari dana desa tidak maksimal.
Sabtu 25 / 1/ 2025 Awak media mencoba men klarifikasi langsung dengan pj Bupati lampung Barat drs. Nukman MS via whatsapp terkait kebenaran Berita tersebut Bukan nya mendapat respon melain kan sang pj bupati justru mengatakan mungkin pengurus apdesi mau berangkat sambil jalan jalan, sedangkan makcik aja engak bisa masuk dalam pelantikan tersebut, sambil dia kasih sticker ketawa.
Dilain pihak kami mintak tanggapan pachri selaku relawan prabowo presiden dan Ahmad Muzani menjadi DPR-RI, mengatakan kalau ocehan ketua Abdesi salah satu kecamatan itu benar, beliau sangat menyayangkan, mengingat dalam satu tahun berkali-kali mintak setoran ke pihak pratin (Kepala desa) , mengingat presiden prabowo gencar gencarnya memberantas korupsi di negri ini, mengingat Lampung Barat diduga menjadi ajang korupsi berjemaah yang belum tersentuk aparat penegak hukum,saya mintak kejaksaan tinggi Lampung untuk menelusuri dugaan korupsi berjemaah tersebut, bila terbukti harus memberi pembelajaran agar Lampung Barat bersih dari korupsi, jangan sampai masyarakat tidak percaya dengan kenerja penegak hukum, seperti kejaksaan, kepolisian, inspektorat hingga KPK.
Sekali lagi saya mintak aparatur penegak hukum menelusuri dugaan korupsi berjemaah tersebut, agar pemerintah Kabupaten Lampung Barat jauh dari sarang korupsi di negri ini, bila tidak ada tindak lanjut dan aparat penegak hukum berdiam diri,kita akan mengirim surat dari relawan prabawo yang ditujukan ke kejaksaan agung, kapolri, KPK RI hingga sang presiden, agar keluhan ini ada tindak lanjutnya, tutup pachri. (Redaksi)
Tidak ada komentar